tulisan berjalan

SELAMAT DATANG di akun media sosial racketbadminton.blogspot.co.id

Kamis, Maret 07, 2013

Astec, Raket Bulu Tangkis Produksi Indonesia





Alan Susi Technology (Astec) merupakan raket bulu tangkis yang diproduksi oleh Susi Susanti dan Alan Budikusuma, pasangan suami istri sekaligus peraih medali emas bulu tangkis di Olimpiade Barcelona 1992. Di bawah bendera PT Astindo Jaya Sport, mereka meluncurkan raket Astec yang pembuatannya telah melalui riset untuk mengetahui selera publik. 

Hasilnya adalah produk yang didesain sekomprehensif mungkin. Ada kategori offensif (penyerang) dan defensif (bertahan) yang masih punya kategori turunan: tunggal dan ganda, all around, beginner dan profesional. Ketika pertama kali keluar di pasaran, reaksi pasar tidak sebaik yang diharapkan. Dengan harga 200 ribu - 2 juta rupiah, harga yang cukup mahal untuk sebuah raket, membuat para pemilik toko enggan menjual raket-raket tersebut. 

Di sinilah masalah terbesarnya. Pada umumnya, masyarakat awam menganggap semua raket adalah sama, yang penting bisa untuk menepuk kok atau bulu angsa. Padahal, meskipun penampilannya mirip, jika bahan yang dipakai berbeda, dapat menghasilkan output yang berbeda pula. Menyadari bahwa hal itu dapat menjadi rintangan bagi mereka, pasangan Susi dan Alan berbenah. Mereka terus meyakinkan bahwa Astec memiliki nilai keunggulan tersendiri seperti raket Wave Series atau seri bergelombang yang membuat pukulan lebih cepat, dan kepada para pemilik toko olahraga, mereka menjamin Astec sebagai produk lokal tidak cepat rusak dan kuat. 

Astec sebagai raket produksi Indonesia mulai merambah ke berbagai level. Dari mensponsori pertandingan bulu tangkis tingkat RT/RW, hingga tingkat nasional. Susi dan Alan juga mendekati klub-klub bulu tangkis untuk bermitra, meskipun kebanyakan dari klub tersebut telah disponsori oleh raket dengan merk lain. Meskipun begitu, pasangan tersebut pantang mundur, mereka mendekati klub-klub tersebut lewat jalur pertemanan. 

Semua opini dan pendapat klub yang telah memakai produk mereka dicatat untuk kemudian diberikan ke pabrik demi hasil yang lebih baik lagi. Aktif menggelar promosi dan memperkenalkan Astec ke berbagai level membuat Astec makin bersinar. Jalur distribusi pun meluas karena makin banyak toko yang menerima Astec seiring dengan meningkatnya kepercayaan publik atas kualitas Astec sebagi raket buatan anak bangsa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

bagaimana pendapat kalian ?